RSS
Diberdayakan oleh Blogger.
AREMANIA not going everywhere but in everywhere
Powered By Blogger

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

INDONESIA VS CHINA TAIPEI

Timnas Indonesia kembali memetik kemenangan. Setelah menghajar Timor Leste 6-0, kini giliran China Taipei yang dicukur timnas dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Rabu (24/11) malam.

Pada pertandingan ini, pelatih Alfred Riedl kembali menduetkan wajah baru timnas di lini depan, Cristian Gonzales dan Irfan Bachdim.
Memiliki persiapan lebih matang dibandingkan lawan, timnas mendominasi permainan sepanjang 90 menit. Namun, penyelesaian akhir yang kurang bagus membuat timnas gagal melesakkan lebih dari dua gol.
Sejak pluit kick-off ditiupkan wasit, timnas langsung melakukan tekanan ke pertahanan China Taipei. Peluang berhasil diperoleh melalui Oktovianus Maniani dan M. Ridwan, namun masih belum membuahkan gol.
Ribuan penonton yang menyaksikan langsung laga ini di stadion bersorak kegirangan saat striker Persib Bandung Cristian Gonzales menjebol gawang Lu Kun Chi ketika laga baru berjalan delapan menit memanfaatkan umpan Irfan Bachdim. Ini merupakan gol ketiga Gonzales sejak mengenakan jersey Merah Putih.
Sukses menjebol gawang lawan membuat timnas meningkatkan intensitas serangan, membuahkan hasil pada menit ke-19 melalui tendangan penalti Firman Utina. Hadiah penalti diberikan wasit atas pelanggaran terhadap M. Ridwan.
Sepanjang babak pertama, praktis China Taipei mengalami kesulitan untuk membongkar pertahanan timnas. Hingga berakhirnya 45 menit pertama, skor 2-0 untuk keunggulan tuan rumah masih bertahan, dan skor ini tetap bertahan hingga peluit panjang ditiupkan.
Sementara, pelatih timnas Indonesia, Alfred Reidl mengatakan, pada babak pertama pemain Indonesia memang bermain bagus, namun babak kedua kurang bersemangat dikarenakan kondisi fisik yang telah menurun.
Setelah uji coba di Palembang, timnas akan kembali ke Jakarta dan bersiap meladeni Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno awal Desember nanti. (ant/onn/lia)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

we are arema

Arema Berdiri: 1987
Alamat: PT Arema Indonesia, Jl Sultan Agung 9 Indonesia
Telepon: +62 (0) 341 331462 / 358444
Faksimile: +62 (0) 341 358444
Surat Elektronik: pt_aremaindonesia@aremafc.com
Laman Resmi: http://www.aremafc.com
Ketua: Gunadi Handoko (Direktur Utama)
Direktur: Rendra Kresna (Manajer Tim)
Stadion: Kanjuruhan
Sejarah Singkat
Persatuan sepakbola Arek Malang atau lebih dikenal dengan sebutan Arema Malang adalah sebuah klub profesional yang berkedudukan di Kota Malang, Jawa Timur.  Semula tim yang lahir pada 11 Agustus 1987 atas dasar prakarsa Acub Zaenal, pencetus lahirnya klub Galatama, ini bernama Aremada, yang merupakan gabungan klub lokal Malang Armada 86 dan Arema. Namun nama itu tidak bisa langgeng. Beberapa bulan kemudian diganti menjadi Arema 86.

Upaya untuk mempertahankan klub Galatama Arema 86 banyak mengalami hambatan, bahkan tim yang diharapkan mampu berkiprah di kancah Galatama VIII itu mulai terseok-seok karena kesulitan dana. Dari sinilah, Acub Zaenal bersama putranya Lucky, lantas mengambil alih dan berusaha menyelamatkan Arema 86 agar bisa tetap bertahan.

Nama Arema 86 pun diubah menjadi Arema dan ditetapkan berdirinya pada 11 Agustus 1987 sesuai akte notaris Pramu Haryono SH No 58. Sejak saat itu, Arema mulai menggelar persiapan layaknya sebuah tim profesional. Baik itu menyangkut skuad timnya maupun fasilitas bagi semua pemain dan ofisialnya.

Prestasi klub Arema dikancah sepakbola nasional terbilang pasang surut. Hal itu karena tergantung pembiayaan klub yang menjadi kendala utama. Maklum saja karena bukan klub "Plat Merah", sehingga tidak mendapatkan kucuran dana APBD. Meski demikian, mahkota juara Galatama pernah mereka rebut pada musim kompetisi 1992/93.

Sejak mengikuti Liga Indonesia, gabungan klub dari Perserikatan dan Galatama, Arema tercatat pernah tiga kali masuk putaran kedua atau babak delapan besar. Namun kendala finansial terus saja menghimpit perjalanan klub ini, hingga akhirnya diakuisisi kepemilikannya oleh PT Bentoel Internasional Tbk pada pertengahan musim kompetisi 2003.

Akibat krisis keuangan itu pun membuat Arema turun kasta di divisi satu. Tapi dengan kekuatan finansial baru, Arema hanya satu musim berada di divisi satu dan kembali promosi dengan status sebagai juara. Sejak saat itu prestasi Arema cenderung stabil hingga menembus Superliga, kompetisi kasta tertinggi di tanah air yang baru pertama kali digulirkan musim ini.

Kini Arema bernaung di bawah PT Arema Indonesia, yang dibentuk berdasarkan akta pendirian No. 43 tertanggal 3 September 2004 yang diperkuat dengan SK Menteri Hukum dan HAM No. C-17398 HT.01.01/2005 tertanggal 23 Juni 2005. Tahun 2009, terjadi perubahan struktur organisasi  sejalan dengan PT Bentoel Investama melepas kepemilikan PT Arema Indonesia. Kendali perusahaan dijalankan konsorsium yang terdiri beberapa pengusaha, birokrat dan lintas profesi yang peduli terhadap eksistensi Arema Indonesia. PT Arema Indonesia berkecimpung dalam pengelolaan sepak bola professional.
 

Catatan Prestasi

Galatama
1987/88: Peringkat ke-6
1988/89: Peringkat ke-8
1990: Peringkat ke-4
1990/92: Peringkat ke-4
1992/93: Juara
1993/94: Peringkat ke-6

Liga Indonesia
1994/95: Peringkat 6 Divisi Utama Wilayah Timur
1995/96: Peringkat 12 Divisi Utama Wilayah Timur
1996/97: Peringkat 3 Divisi Utama Wilayah Barat
1997/98: Kompetisi dihentikan
1998/99: Peringkat 3 Divisi Utama Wilayah Tengah
1999/00: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2001: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2002: Babak Delapan Besar Divisi Utama
2003: Peringkat 17 Divisi Utama (Degradasi ke Divisi I)
2004: Juara Divisi I (Promosi ke Divisi Utama)
2005: Babak Delapan Besar Divisi Utama 
2006: Babak Delapan Besar Divisi Utama  
2007: Babak Delapan Besar Divisi Utama (Lolos Superliga)
2008/09: Peringkat 10 Superliga
2009/10: Juara Superliga

Piala Indonesia
2005: Juara
2006: Juara
2007: 32 Besar
2008/09: Putaran 1
2009/10: Runner-up

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS